Triberita.com, Kabupaten Bandung Barat- Warga Kampung Sukatani RT 02 RW 05 Desa Cililin, Kecamatan Cililin, Kabupaten Bandung Barat (KBB) digegerkan dengan penemuan mayat di perairan Waduk Saguling, Senin (27/2/2023).
Diketahui mayat itu seorang laki-laki paruh baya, pertama kali ditemukan warga dalam posisi mengambang didekat saung apung Dermaga sekitar pukul 13.00 WIB.
Manap saksi mata menuturkan, berawal dari dirinya tengah menyiapkan lapak untuk memancing di sekitar pinggiran bantaran waduk Saguling.
Ia terkejut saat menyingkirkan tumpukan eceng gondok, Manap menyebut, dirinya melihat sebuah tangan dan rambut yang diduga mayat mengambang.
“Saya melihat ada rambut dan tangan, posisi korban terlentang dan mengambang, korban memakai kaos biru dan celana pendek berwarna merah, saya bergegas melaporkan penemuan mayat tersebut ke pihak RW, Desa dan Polsek Cililin,” kata Manap kepada triberita.com.
Sementara itu, Ipda Dadang Azat Pawas Piket Polsek Cililin menjelaskan, hasil penyelidikan, mayat tersebut ternyata seorang pria paruh baya yang berprofesi sebagai petani.
”Korban bernama Aye (82), warga Kampung Babakan Peer RT 04 RW 04 Desa Tanjungwangi, Kecamatan Cihampelas, Kabupaten Bandung Barat, berprofesi sebagai petani ,” kata Ipda Dadang.
Dadang menjelaskan, hasil sementara mayat tersebut diperkirakan sudah meninggal selama dua hari, dan dari tubuh korban tidak ditemukan luka tanda-tanda kekerasan.
Korban diduga meninggal akibat sebelumnya terpeleset di Waduk Saguling yang cukup dalam lalu ditemukan tewas di permukaan air karena tertahan tumpukan eceng gondok.
“Selanjutnya korban atas permintaan keluarganya dibawa kerumah duka dan keluarga korban keberatan untuk dilakukan autopsi serta menerima kejadian tersebut sebagai musibah,” tandasnya,
Reporter Bandung: Cepi
Editor: Abdul Kholilulloh