Scroll untuk baca artikel
triberita.com
BeritaBekasi RayaKriminalNewsPeristiwaSocial Media

Polisi ungkap Kronologi Seorang Anggota Ormas Meninggal Dunia di Bekasi, Sebelumnya Saksi Ditampar

305
×

Polisi ungkap Kronologi Seorang Anggota Ormas Meninggal Dunia di Bekasi, Sebelumnya Saksi Ditampar

Sebarkan artikel ini

Seorang anggota ormas di Kabupaten Bekasi tewas ditikam OTK

Ilustrasi garis polisi (foto: istok)

 

Triberita.com, Kabupaten Bekasi – Kapolres Metro Bekasi Kombes Pol Gidion Arif Setyawan mengungkapkan kronologi kematian salah satu anggota ormas di Kabupaten Bekasi berinisial RP (48) usai mengalami luka sabetan senjata tajam.

Diketahui, korban seorang pria mengalami luka cukup parah di bagian perut. Ia meninggal dunia usai diduga ditikam orang tidak dikenal (OTK) di salah satu tempat hiburan malam di Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi, pada Minggu (08/01/2023) dini hari.

“Kejadian berawal ketika korban bersama saksi NR dan IJ menghadiri undangan wakil ketua ranting ormas di Cibuntu Cibitung. Kemudian, acara berlanjut disalah satu cafe hiburan malam di Cikarang Barat,” kata Gidion, seperti yang dilansir Tiriberita.com melalui sindonews.com

“Saat berjoget, saksi bersenggolan dengan orang tidak dikenal. Diduga pelaku seorang pria dengan menggunakan baju kemeja kotak-kotak dan terjadi cekcok hingga perkelahian,” sambungnya.

Ia memaparkan, saksi NR sebelumnya ditampar terduga pelaku lalu dilerai IJ. Saat itu, korban masih berada di kafe. Sekitar pukul 01.30 WIB, NR dan istrinya memutuskan pulang karena waktu sudah menjelang pagi.

“Setelah NR dan istrinya berada di jembatan tol ke arah PT Maspion, NR dihadang oleh enam orang dengan 3 sepeda motor yang salah satunya diduga pria yang ada di kafe ketika terjadi keributan,” ungkapnya.

Lalu kemudian, lanjut Gidion, NR memutar balik menuju kafe kemudian saat di parkiran melaporkan kejadian yang dialami kepada korban. RP langsung mengecek seorang diri ke arah jembatan lalu sekitar 10 menit IJ melihat satu motor matic putih masuk ke TKP yakni Ruko Bekasi Fajar, Kawasan MM2100, Desa Gandamekar, Cikarang Barat.

Lebih lanjut Gidion menjelaskan, motor tancap gas keluar ruko. Melihat hal tersebut, IJ mengejar dengan menggunakan mobil kemudian saat di pintu keluar IJ melihat korban RP sudah dalam keadaan terkapar.

Baca Juga :  Bentrok Dua Ormas Di Bekasi Meluas, Dipicu dari Penarikan Mobil Oleh Debt Collector

“Diduga korban ditikam oleh terduga pelaku. Korban robek pada bagian perut diduga akibat benda tajam,” sebut Gidion.

Menanggapi hal ini, Organisasi Masyarakat (Ormas) Pemuda Pancasila Kabupaten Bekasi mendesak Aparat Penegak Hukum (APH) dalam hal ini jajaran Polres Metro Bekasi untuk menangkap salah satu oknum yang telah melakukan pembunuhan terhadap anggotanya.

Dalam video berdurasi 52 detik beredar di WhatsApp Group (WAG) mengatakan, dipimpin ketua PAC Kabupaten Bekasi akan terus melakukan pengawalan hukum yang melibatkan salah satu anggotanya hingga meninggal dunia.

“Kami akan terus melakukan pengawalan hukum terhadap kasus yang menimpa anggota kami, kami berharap aparat hukum bertindak tegas dengan apa yang dilakukan oleh salah satu oknum yang telah membunuh anggota kami,” saut dalam video yang diterima redaksi Triberita.com Minggu (08/01) siang.

Pihaknya berharap, kasus ini berjalan dengan baik dan segera oknum terduga pelaku tertangkap, namun apabila tidak, akan melakukan gerakan dan sesuai arahan pimpinan.

“Kami mendesak kepada aparat hukum untuk segera menangkap oknum pelaku, apabila tidak, kita akan melakukan sesuai tindakan sesuai cara kami dari arahan pimpinan, sekali lagi semoga aparat hukum segera menangkap pelaku,” pungkasnya.

Sumber: sindonews.com/ video viral

Penulis: Abdul Kholilulloh

 

Facebook Comments
Example 120x600