Scroll untuk baca artikel
Bekasi RayaBerita

Akselerasi Pembangunan Di Kabupaten Bekasi Untuk Pembangunan Di Kabupaten Bekasi

150
×

Akselerasi Pembangunan Di Kabupaten Bekasi Untuk Pembangunan Di Kabupaten Bekasi

Sebarkan artikel ini

DPRD Provinsi Jawa Barat Dapil IX Silaturahmi Dengan Pemkab Bekasi, Bahas Pembangunan di Kabupaten Bekasi

Triberita.com, Kabupaten Bekasi – Akselerasi Pembangunan Kabupaten. Silaturahmi antara Pemerintah Daerah Kabupaten Bekasi dengan Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Jawa Barat Daerah Pemilihan (Dapil) IX. Untuk membahas segala kebutuhan pembangunan di Kabupaten Bekasi ditahun 2023-2024.

Acara ini dihadiri oleh, Pejabat (Pj) Bupati Bekasi Dani Ramdan serta beberapa kepala dinas seperti, Bapeda Kabupaten Bekasi, BPBD Kabupaten Bekasi, DLH Kabupaten Bekasi, Disdukcapil Kabupaten Bekasi, Disperkimtan Kabupaten, SDABMBK Kabupaten Bekasi, Diskominfo Kabupaten Bekasi dan lainnya, serta ketua DPRD Kabupaten Bekasi, BN. Holik Qodratullah dan Anggota DPRD Kabupaten Bekasi. Acara ini digelar di Hotel Holiday Inn Jababeka, Kecamatan Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi. Pada Senin (20/03/2023) malam.

Pj.Bupati Bekasi Dani Ramdan mengatakan, Pemerintah Daerah Kabupaten Bekasi berharap yang 5 poin dari hasil pengajuan proposal yang telah diajukan dan dibahas tadi dalam acara oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Bekasi kepada Pemerintah Provinsi Jawa Barat ini bisa tembus ke final. kalau itu kan seperti seleksi yang kompetitif itu karena bantuan keuangannya itu cukup besar.

“Ada pun yang reguler itu di sesuaikan dengan Proposal kita karna ditahun ini di 2023 kita cukup Minim bantuannya dari Provinsi. Jadi di targetkan di 2024 lah penempatan signifikan,” ujarnya kepada triberita.com.

Diungkapkannya, mangkanya Pemerintah Daerah Kabupaten Bekasi pakai strategi BAPEDA Jawa Barat, pihaknya diundang kemudian DPRDnya di undang lalu Dinas Dinas nya di siapkan.

“Dibikin Bukletnya dibikin Proposalnya lalu kita tepat kan juga sapahli-sapahli yang baru ini yang sebermuda sebagai angker untuk membantu TAPD menggalang, mengkordinasikan bantuan proposal-proposal lengkap, bagus. Mudah mudahan dengan berbagai upaya ini kita bisa meraup anggaran dari Provinsi lebih banyak lagi,” katanya.

Sementara itu ditempat yang sama, Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, Irfan Haeroni mengatakan, pertama silatuhrahmi ini kan baru. Sepertinya dirinya dari mulai dilantik baru ini, diundang kesini untuk bersilatuhrahmi.

Baca Juga :  Sadis, Buruh Pabrik Alami Luka Sabetan, Sepeda Motor Korban Raib Digondol Kawanan Begal di Bekasi

“Ya alhamdulilah banyak manfa’at diskusinya terbangun antara perwakilan rakyat dengan eksekutif, khususnya tingkat Kabupaten Bekasi. Jadi benar saya titip pesan itu, jaga lingkungan hidup Kabupaten Bekasi jangan sampai dibiarkan semakin parah,” ujarnya kepada triberita.com.

Irfan menjelaskan, tadi ada Dinas Lingkungan Hidup, ada 2 regulasi yang memang agak terhambat pembenahan kali atau sungai tersebut. Kemudian juga limbah-limbah dari perumahan yang dibuat regulasinya itu, dirinya menekankan sampai kapan lingkungan hidup itu akan dibiarkan dan semakin parah, kalau bisa semakin diperbaiki hal itu dan yang menjadi penghambat itu ya anggaran.

“karena memang anggarannya itu terlalu besar, kalau di sungai Citarum Harum kan ada tim ada satgas juga mulai dari Pemerintah Pusat, Provinsi Jawa Barat dan kabupaten Bekasi, Anggaran nya juga didanai oleh pusat. kita justru dalam silatuhrahmi ini supaya perwakilan Provinsi Jawa Barat ini bisa mengalokasikan anggaran provinsi untuk di Kabupaten Bekasi itu Point-Point yang harus dibangun,” katanya.

Irfan mengungkapkan, itu kira-kira ada beberapa item, kalau tidak salah itu ada 30 usulan, lumayan juga karna memang PR nya  40 Trilliun yang harus dibangun, APBD Kabupaten Bekasi cuma 6 sampai 7 Trilliun kan itu ketimbangan nya harus diisi dari Provinsi maupun RI Pusat, kemarin kan udah ada silaturahmi dengan DPR RI.

“Musibah Kabupaten Bekasi bukan musibah tapi banjir musiman itu yang menjadi PR biar mereka hapal dan harus ditindak lanjuti, malu kan jika setiap tahun banjir setiap tahun banjir, Udah beberapa kali Bupati mungkin, masa hal itu tak bisa teratasi, masa tidak ada solusinya. Dan itu tidak mungkin, harus didukung dengan anggaran, didukung keahlian dan didukung oleh semua banyak dinas, mangkanya tadi dibentuk PAPD untuk menghubungkan Provinsi Pusat dan Daerah,” pungkasnya.

Facebook Comments
Example 120x600