Scroll untuk baca artikel
triberita.com
Bekasi RayaBeritaNewsPolitikSejarahSosial Budaya

Rindu Pergelaran Seni Budaya, Dedi Mulyadi Gelorakan Safari Cinta di Kedungwaringin Bekasi

94
×

Rindu Pergelaran Seni Budaya, Dedi Mulyadi Gelorakan Safari Cinta di Kedungwaringin Bekasi

Sebarkan artikel ini
Acara Safari Cinta yang digelar oleh Kang Dedi Mulyadi di Desa Bojongsari, Kecamatan Kedungwaringin Kabupaten Bekasi
Acara Safari Cinta yang digelar oleh Kang Dedi Mulyadi di Desa Bojongsari, Kecamatan Kedungwaringin Kabupaten Bekasi

Triberita.com, Kabupaten Bekasi-
Acara Safari Cinta yang digelar oleh Kang Dedi Mulyadi di Desa Bojongsari, Kecamatan Kedungwaringin Kabupaten Bekasi sukses mengobati kerinduan warga akan pergelaran seni budaya.

Menurut Dedi Mulyadi, acara tersebut sebagai bagian dari perjuangan Prabowo Subianto dalam memenuhi kebutuhan warga akan hiburan. Sebab tugas pemerintah tidak hanya membangun infrastruktur tapi juga membawa kebahagiaan bagi warganya.

“Pak Prabowo terus berjuang, berjuang, berjuang, urusan hasil biar rakyat yang menentukan. Nanti rakyat bisa melihat mana yang asli, mana yang imitasi, mana kosmetik, mana yang otentik,” kata Dedi Mulyadi saat sambutannya, Sabtu (5/08/2023) malam.

Dedi Mulyadi menyebut, pertemuan malam hari ini merupakan kebahagiaan baginya, bisa bertatap muka dan nya bersilaturahmi dengan masyarakat Kabupaten Bekasi.

“Malam rasa kita disatukan, semoga yang sakit cepat sembuh, yang punya hutang cepat lunas, yang jomblo biar cepat dapat jodoh,” kata dia.

Acara Safari Cinta yang digelar oleh Kang Dedi Mulyadi di Desa Bojongsari, Kecamatan Kedungwaringin Kabupaten Bekasi
Acara Safari Cinta yang digelar oleh Kang Dedi Mulyadi di Desa Bojongsari, Kecamatan Kedungwaringin Kabupaten Bekasi

Selain dari pada itu, dirinya menyinggung terkait pemimpin yang mengerti hati masyarakat miskin, sebagai pemerintah, kata kang Dedi, bisa menjadi solusi bagi rakyatnya.

“Semoga kedepan kita dapat dipimpin oleh pemimpin yang mengerti perasaan rakyatnya, mengerti bahwa pendidikan gratis itu ternyata masih bayar, mengerti bahwa rakyat untuk mendapatkan modal kecil rakyat harus pinjam dengan bunga sepuluh persen,”ujarnya.

“Mengerti masih banyak jalan yang rusak, mengerti masih banyak rumah yang roboh, mengerti masih ada rakyat yang berobat di rumah sakit BPJS nya tidak terbayar,” sambungnya.

Sementara itu, Kepala Desa Bojongsari Mulyana mengatakan, warga masyarakat Bojongsari sangat antusias dengan acara gelar safari budaya yang digelar oleh kang Dedi Mulyadi .

“Alhamdulillah karena kang Dedi memilih Desa Bojongsari dalam rangka kunjungan safari budaya dan safari cinta, karena kita sama -sama tahu kalau Kang Dedi itu dekat dengan masyarakat dan selalu membuat masyarakat bahagia dan senang,” kata Mulyana.

Baca Juga :  Sudah 3 Bulan, Polisi Banten Belum Bisa ungkap Kasus Pembunuhan Pasutri yang Tewas Mengenaskan
Acara Safari Cinta yang digelar oleh Kang Dedi Mulyadi di Desa Bojongsari, Kecamatan Kedungwaringin Kabupaten Bekasi
Acara Safari Cinta yang digelar oleh Kang Dedi Mulyadi di Desa Bojongsari, Kecamatan Kedungwaringin Kabupaten Bekasi

“Bukan warga Bojongsari saja ini mungkin bisa menjadi satu kecamatan, bahkan dari kabupaten Karawang pun hadir Bekasi aja ini luar biasa spektakuler dari awal panitia mengira tidak bakal ada pengunjung tapi Alhamdulillah, Allah membuktikan kekuasaannya di sini di bojongsari tumpah ruah luar biasa sepektakuler di luar ekspektasi panitia,” sambungnya.

Lebih lanjut ia menjelaskan, ini bukan acara partai tetapi ini mutlak acara Kang Dedi Safari cinta atau safari budaya. Ya sebenarnya kang obon pun tidak di undang,enggak di undang cuman beliau karena kedekatan beliau hadiri , sebenarnya seyogyanya banyak yang hadir cuman mereka membatalkan diri,karena mungkin kurangsehat atau pun alasan lain, “ujarnya.

Dikatakan Mulyana kembali, Ini acara mutlak Kang Dedi acara safari cinta atau safari budaya, dan tidak ada tamu sepesial enggak ada mutlak semua pengunjung enggak ada yang di undang.

“Harapan saya Kang Dedi terus melakukan safari cinta atau safari budaya ini , Kalau bisa setiap kecamatan di kabupaten Bekasi harus bisa melaksanakan ini ,karena di bekasi kan terdiri 23 kecamatan, Kedungwaringin sudah yang pertama tinggal nanti kecamatan -kecamatan yang lain , mungkin besok di Bebelan,” pungkasnya.

Facebook Comments
Example 120x600