Triberita.com, Kabupaten Bekasi – Reses sangat efektif digunakan dalam rangka menjalankan ketiga fungsi Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD). Reses dapat menjadi instrumen yang baik untuk memperoleh aspirasi dan masukan dari konstituen, serta untuk melihat langsung implementasi berbagai kebijakan yang dibuat oleh eksekutif.
Dengan ini Anggota Komisi III DPRD Kabupaten Bekasi Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Saeful Islam menggelar Reses dengan para masyarakat Dapil VI Kecamatan Cikarang Utara, Karangbahagia, Cikarang Timur, di Cetering H.Hambali Belakang BLKM Desa Simpangan, Kecamatan Cikarang Utara, pada Selasa (07/02/22).
Anggota Komisi III DPRD Kabupaten Bekasi Fraksi PKS, Saeful Islam mengatakan, memasuki masa Reses ke satu tahun 2023, DPRD Kabupaten Bekasi masa persidangan tahun 2023 Daerah Pemilihan (Dapil) VI Kecamatan Cikarang Utara, Karangbahagia, Cikarang Timur. Dalam Reses ini dirinya mengundang 150 orang warga.
“Ya ini adalah Reses pertama ditahun 2023 reses yang menerima masukan aspirasi dari masyarakat khususnya yang ada di Dapil VI, Alhamdulillah antusias masyarakat begitu luarbiasa terhadap Reses ini,” ujarnya kepada triberita.com, pada Selasa (07/02/23).
Dengan digelarnya Reses pertama ini, Saeful mengungkapkan, harapan dari mereka (masyarakat) apa yang menjadi aspirasi dan masukan mereka bisa diakomodir oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Bekasi. “Dan harapannya memang seperti itu, ya disini mereka datang mereka mengeluh kepada wakilnya untuk dicarikan solusi dari permasalahan mereka,” ungkapnya.
Saat dikompirmasi oleh triberita.com terkait apa saja keluhan – keluhan masyarakat di Dapil VI didalam Reses ini, Saeful memaparkan, keluhan masyarakat yang pertama adalah soal pembangunan jalan atau kualitas pembangunan jalan yang tidak maksimal. “Ya ini saya pikir sangat penting, kerena bagaimanapun juga itu (pembangunan jalan) sudah mahal – mahal kita buat kalau cuma kualitas atau umurnya 1 dan 2 tahun sudah rusak lagi itu kan sayang, buang – buang uang saja. Yang saya contohkan kegiatan ini ada di wilayah Desa Cipayung, Kecamatan Cikarang Timur,” paparnya.
Dari masukan masyarakat kepada Saeful dalam Reses nya, masih kata Saeful, dalam pembangunan jalan yang ada di Desa Cipayung, Kecamatan Cikarang Timur itu kualitas pembuatannya jauh diatas rata – rata atau bisa dibilang sangat buruk. “Dia (masyarakat) berharap supaya pengawasan dari dewan lebih maksimal untuk pembangunan Jalan Lingkungan (Jaling) dari ketebalan jalan,” katanya.
Dalam asprasi persoalan jalan yang dibuatnya tidak baik, Saeful mengajak masyarakat untuk bekerjasama dalam fungsi pengawasannya.
“Masyarakat meminta saya sih ayo (ajaknya) dalam hal ini juga masyarakat ikut mengawasi juga, kerena gak mungkin dewan harus mengawasi semua pembangunan jalan, karena ada keterbatasan, nah info – info itu seharusnya dari masyarakat kepada dewan, apa lagi sekarang jaman media sosial, jika terjadi pembuatan jalan yang kurang bagus tidak sesuai dengan spek, udah aja masyarakat bikin video atau foto dan upload di media sosial tinggal tag lah dewan – dewan terkait atau dinas terkait diakun media sosialnya. Tinggal saya dorong ke dinas terkait, karena ini sudah fungsi saya sebagai anggota dewan,” pungkasnya.
Reporter / Penulis : Muh Bakhtiar
Editor : Muh Bakhtiar
