Triberita.com, Kabupaten Bekasi – Kebakaran hebat yang melanda PT Frina Lestari Nusantara di kawasan GIIC Delta Mas Cikarang, Desa Naga Sari, Kecamatan Serang Baru, Kabupaten Bekasi itu diduga dipicu dari hubungan arus pendek listrik (korsleting), pada Ahad (13/08/2023).
Komandan Regu (Danru) Pemadam Kebakaran, Kabupaten Bekasi, Gunardi mengatakan, kejadian sekira pukul 10.15 WIB, diduga api berasal dari salah satu gudang penyimpanan onderdil (otomotif).
“Dugaan sementara api berasal dari percikan arus pendek gardu, menyambar bahan-bahan plastik dan komponen onderdil, pasalnya pabrik tersebut memproduksi sparepart otomotif,” katanya saat ditemui dilokasi Minggu siang.
Gunardi menjelaskan, guna membantu memadamkan api, pihaknya menerjunkan belasan unit mobil damkar dari beberapa wilayah diantaranya kawasan Deltamas.
“Selain dari mobil damkar Kabupaten Bekasi, kami juga menurunkan 12 unit gabungan dari wilayah GIIC, Hyundai, Ejip, dan Karawang,” jelasnya.
Dalam proses pemadaman, kata Gunardi, pihaknya mengalami kesulitan dalam menjinakkan api lantaran terhalang bangunan gudang, dengan kondisi roboh hampir 50 persen akibat dilahap si jago merah.
“Kendalanya dari bangunan pabrik, kondisinya roboh 50 persen, kalau air dari Hydrant di kawasan dan unit mobil sudah cukup,” ujarnya.
Saat terjadi kebakaran, terdapat aktivitas produksi di beberapa land, meskipun dalam kondisi libur. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu.
“Berdasarkan keterangan sekuriti, ada beberapa karyawan yang masuk lembur, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu, petugas dapat menjinakkan api sekitar hampir 5 jam, saat ini sedang dilakukan pendinginan,” jelasnya.
Sementara itu, Amar salah satu karyawan pabrik menjelaskan, awal detik-detik kepulan asap membumbung tinggi, sebelumnya terdengar alarm (tanda darurat) dari dalam pabrik saat aktivitas produksi berjalan.
“Pas lagi kerja produksi, tiba-tiba alarm bunyi dan kita semua keluar, ada salah satu karyawan lain kasih kabar ada yang terbakar lalu kita lari menyelamatkan diri,” jelasnya.
Amar menyebut, pihaknya tidak tau pasti kronologi awal kejadian kebakaran tersebut, saat ini aktivitas produksi dihentikan untuk sementara waktu. Dirinya masih menunggu arahan dari pihak management.
“Sementara berhenti dulu produsi nunggu instruksi dari atasan, semoga tidak ada korban jiwa dan cepat di padamkan,” tandasnya.
Pantauan dilokasi, pukul 16.25 WIB api berhasil dijinakkan oleh petugas gabungan dari Damkar Kabupaten Bekasi, Polek Serang Baru Polres Metro Bekasi. Saat ini masih dilakukan pendinginan.