Triberita.com, Tegal – Semarak sambut Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia (RI) ke 78 pada 17 Agustus mendatang, warga di Desa Pekauman Kulon, Kecamatan Dukuhturi, Kabupaten Tegal kembali bentangkan kain merah putih sepanjang 150 meter lebar dua meter.
Warga masyarakat sekitar secara swadaya memasang kain merah putih tersebut di sepanjang lorong (gank) 15 Desa Pekauman Kulon yang dibuat sejak tahun 2022 silam. Di tahun 2023 ini kini dipasang kembali untuk memperingati hari kemerdekaan RI.
Melansir suaramerdeka-pantura.com, Ketua Gerakan Masyarakat (Germas) Lontrong 15 Desa Pekauman Kulon, Ahmad Muzaki menyebut, biaya yang dikeluarkan untuk membuat kain merah putih itu merogoh kocek anggaran sebesar jutaan rupiah hasil swadaya masyarakat diwilayahnya.
“Kain merah putih ini dibuat tahun 2022 dengan anggaran sekitar Rp 2,5 juta. Ini merupakan ide kreasi Germas Lontrong 15 dalam memeriahkan HUT RI. Alhamdulillah, tahun ini kembali terpasang dari ujung Barat hingga Timur,” kata, Ahmad.
Dikatakan dia, sejumlah lampu juga dipasang pada setiap gawang penyangga kain merah putih guna mempercantik tampilan. Tak hanya itu, kata Ahmad kembali, lampu itu juga berfungsi sebagai penerangan saat malam hari.
Ahmad menjelaskan, pemasangan kain merah putih di atas sepanjang jalan lontrong, tepat pada Minggu (30/7) kemarin. Dapat menyelasaikan jangka waktu tujuh hari untuk menjahit dan pemasangan dibutuhkan dalam sehari.
“Antusias warga sangat tinggi. Apalagi tahun kemarin sempat viral. Proses pemasangan kali ini juga sedikit lebih ringan dan cepat, karena hampir seluruh warga ikut gotong royong secara langsung,” ujarnya.
“Kami berharap, kegiatan pemasangan kain merah putih yang menjadi agenda tahunan, dapat mempererat hubungan antar warga dan menciptakan kerukunan serta kepedulian,” sambungnya.
Sementara itu, warga sekitar, Haikal Adithya mengatakan, warga setempat juga akan menggelar serangkaian kegiatan, dalam rangka memperingati HUT RI. Seperti di antaranya, lomba-lomba menarik, jalan santai hingga malam tasyakuran.
“Kita manfaatkan momentum ini sebagai penyambung semangat Kemerdekaan RI, terutama meningkatkan rasa nasionalisme warga,” tandas Haikal.
