Triberita.com | Cilegon Banten – Warga yang terdampak bau menyengat yang berasal dari pabrik kimia PT Chandra Asri Pacific Tbk (CAP) di Kota Cilegon, Provinsi Banten, jumlahnya mencapai ratusan orang, terakumulasi dari empat kecamatan yang berada di sekitar PT CAP.
Berdasarkan keterangan dari Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Cilegon, Ratih Purnamasari pada Minggu (21/1/2024) kemarin, hingga hari ini Senin (22/1/2024), dilaporkan ada 360 orang yang terdampak akibat menghirup bau kimia menyengat yang berasal dari PT CAP.
“Yang terdampak, Ciwandan 106, Grogol 190, Pulomerak 36, dan Citangkil 25 orang. Terus ada tambahan lagi hari ini 3 orang. Laki-laki 98 dan perempuan 262,” katanya.
Dari 360 orang yang terdampak tersebut, kata Ratih, 10 diantaranya berasal dari Ciwandan 7 orang dirawat di Puskesmas Ciwandan, dan 3 lainnya dirujuk ke RSUD Cilegon.
“Yang 7 orang itu sudah pulang kemarin dari Puskesmas Ciwandan, tapi hari ini nambah lagi 2 orang anak-anak usia 3 dan 6 tahun. Terus yang 3 orang di RSUD masih dirawat inap dan hari ini nambah 1 orang,” ujarnya.
Ratih mengungkapkan, saat insiden bau kimia menyengat atau gas dari PT CAP itu, Dinas Kesehatan bersama Puskesmas setempat langsung memberikan penanganan terhadap warga yang terdampak.